Pelabuhan Perikanan Teluk Santong bersama dengan Penyuluh Perikanan Teluk Saleh dan FIP2B menginisiasi sitem monitoring pendaratan ikan berbasis masyarakat di wilayah perairan Teluk Saleh. Tekhnis monitoring dilakukan dengan melibatkan peran aktif masyarakat nelayan dan pelaku usaha dalam pengambilan dan pengumpulan data hasil tangkapan ikan, menggunakan salah satu perangkat aplikasi telpon genggam yang disebut kobocollect. Aplikasi ini merupakan salah satu aplikasi yang yang umum digunakan dalam pengambilan, pengumpulan dan pengelolaan data secara cepat dan mudah serta fitur yang dapat dikases secara bebas dan gratis.
Pelaksanaan monitoring telah dilaksankan dari Bulan September 2020 dan masih berlansung sampai dengan hari ini. Berdasarkan hasil pemantauan, data yang telah masuk atau dikirimkan berjumlah 2482 formulir trip penangkapan. Kegiatan ini, telah melibatkan 81 nelayan dan pelaku usaha dari 6 desa di wilayah perairan Teluk Saleh. Adapun untuk memaksimalkan pelaksanaan monitoring, dilakukan evaluasi dan refreshment terkait tekhnis pelaksanaan monitoring pendataan dan penggunaan aplikasi kobotoolbox guna mendapatkan data yang baik, valid dan objektif.
Refreshment dan evaluasi telah dilakukan rutin setiap tahunnya, dengan tujuan dapat meningkatkan efektifitas pelaksanaan kegiatan monitoring serta meningkatkan keterlibatan dan partisipasi masyarakat dalam Pelaksanaan monitoring pendaratan ikan berbasis masyarakat di wilayah perairan Teluk Saleh.
Kegiatan evaluasi dan refreshment dilaksanakan pada tanggal 21 Desember 2022 yang bertempat di Hotel Grand Samota Kabupaten Sumbawa. Kegiatan diikuti oleh peserta sebanyak 35 orang yang berasal dari Pelabuhan Perikanan Teluk Santong, Dislutkan Kabupaten Sumbawa, Penyuluh Perikanan Teluk Saleh, FIP2B Provinsi NTB, LSM Bentang dan Enumerator Masyarakat Teluk Saleh serta WCS.


Kegiatan dibuka oleh sambutan dari Perwakilan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sumbawa, kemudian dilanjutkan dengan pengarahan kegiatan dan penyampaian laporan perkembangan pelaksanaan monitoring pendaratan ikan berbasis masyarakat di Teluk Saleh oleh Kepala Pelabuhan Perikanan Teluk Santong.
Sesi pertama merupakan pemaparan dari FIP2B terkait keterlibatan FIP2B dalam pengelolaan data citizen science dan fungsi dan peranannya dalam pengelolaan perikanan berkelanjutan di Provinsi NTB. Sesi selanjutnya, pemaparan terkait strategi dan tekhnis optimalisasi kegiatan monitoring yang dibarengi dengan diskusi dan curahan pendapat para peserta. Sesi terkahir adalah penutup yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sumbawa.


Adapun beberapa point luaran yang dhasilkan dari kegiatan refreshment dan eveluasi yang dilakukan antara lain :
- Meningkatkan keterlibatan dan peran aktif masyarakat dalam Pelaksanaan monitoring pendaratan ikan berbasis maasyarakat di Teluk Saleh.
- Meningkatkan kualitas dan kuantitas data hasil monitoring
- Meningkatkan pendataan untuk jenis ikan kerapu-kakap yang diatur dalam peraturan gubernur nomor 32 tahun 2018.
- Meningkatkan pendataan untuk jenis ikan ETP (Hewan langka, terancam punah dan dilindungi)
Luaran yang dihasilkan dari kegiatan ini akan ditindaklanjuti bersama dan diharapkan dapat mengoptimalisasi pelaksanaan kegiatan monitoring pendaratan ikan berbasis masyarakat di Teluk Saleh selanjutnya.